Megapolitan.id – Warga Desa Jampang, Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meluapkan kekesalan atas sampah liar yang sengaja dibuang di wilayah mereka.
Warga memasang spanduk bertuliskan beragam kata-kata mengutuk hingga sayembara berhadiah ratusan ribu rupiah di pinggir Jalan Jampang-Ciseeng.
Menurut cerita warga setempat, sampah liar yang menumpuk di bahu jalan, dibuang oleh oknum masyarakat dari luar kampung.
Sampah yang dibungkus di dalam kantong plastik, dibuang para oknum saat melintas di lokasi menggunakan sepeda motor, baik pagi maupun malam hari.
Melihat pemandangan sampah yang semakin menumpuk hingga menimbulkan bau tak sedap, warga pun merasa sangat geram. Terlebih lokasi tersebut bukan tempat pembuangan sementara (TPS).
Warga berharap dengan adanya spanduk-spanduk tersebut, dapat meminimalisir aksi buang sampah sembarangan dari warga luar.
Sementara Kepala Desa Jampang, Wawan Hermawan mengatakan spanduk tersebut sebagai bentuk peringatan dan imbauan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan di lokasi.
“Supaya yang biasa membuang sampah di situ punya rasa malu dan berpikir dua kali. Karena dampaknya bukan hanya mencemari lingkungan sekitar, tapi juga bisa menimbulkan penyakit,” ujar Wawan, Selasa (22/4/2025).
Rosidin, warga sekitar menuturkan, keberadaan tumpukan sampah sudah sangat mengganggu pengguna jalan. Selain menimbulkan bau tidak sedap, tak jarang sampah-sampah tercecer hingga badan jalan.
“Kalau kita lewat situ, baunya sangat tidak sedap. Kadang sampah itu berserakan sampai ke badan jalan, tentu cukup membahayakan pengendara yang melintas,” ungkapnya.
Meski sudah sering diangkut oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH), namun beberapa hari kemudian sampah liar tersebut kembali menumpuk.
“Makanya saya setuju bagi siapa saja yang bisa menangkap pembuang sampah di situ, dapat imbalan Rp 500 ribu. Bukan karena uangnya, tapi buat efek jera,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan